Belajar adalah sesuatu yang harus dilakukan dalam menuntut ilmu
dan untuk mencapai cita – cita. Belajar bisa dari banyak hal baik dari
sekolahan mau pun dari pengalaman yang kita peroleh. Seseorang yang banyak
belajar pastinya memiliki wawasan yang luas dan juga daya pikir yang kreatif.
Dalam belajar tentunya kita memiliki cara – cara tersendiri agar apa yang kita
pelajari mudah kita ingat dan dimengerti. disini saya akan memberikan kiat
sukses dalam belajar, terutama bagi kita yang masih berstatus pelajar tentunya
ini sangat penting. Berikut adalah enam (6) langkah kunci sukses dalam belajar
:
1.
Keteguhan
Hati
Syarat utama dalam
belajar, seseorang harus memiliki keteguhan hati untuk belajar. Seseorang yang
telah memiliki keteguhan hati untuk belajar tidak akan berhenti belajar ditenga
jalan sebelum maksud belajarnya tercapai. Jika Anda ingin sukses belajar, Anda
harus memiliki keteguhan hati untuk belajar. Jika Anda telah memiliki kemampuan
pengendalian diri :
- Anda tidak akan mudah terpengaruh pada hal – hal dalam menghambat Anda untuk belajar
- Anda akam mampu memilih mana yang lebih penting atau lebih diutamakan untuk dilakukan
- Anda tidak mudah menyerah jika menghadapi bagian – bagian yang tersulit dari pelajaran yang Anda dihadapi
- Untuk memupuk dan menumbuhkan keteguhan hati,
- Anda perlu memiliki rasa tertarik terhadap apa yang dipelajari, cita – cita, tujuan dan terget yang hendak dicapai, rasa percaya diri, keinginan yang terbaik, tehnik belajar yang efektif.
2.
Disiplin
dan Belajar Secara Teratur
Anda harus dapat
mengembangkan pola belajar secara teratur dan terencana, kemudian Anda harus
disiplin diri untuk mentaati rencana belajar yang telah Anda susun tersebut.
Jangan biarkan kebiasaan buruk menunda waktu belajar menghinggapi Anda.
Membiasakan diri dengan belajar secara teratur dan ditunjang dengan
kedisiplinan dalam belajar membuat Anda memiliki kecakapan belajar dengan baik
yang pada akhirnya mempengaruhi pola pikir dan membentuk watak kepribadian yang
baik.
3.
Kesehatan
Jasmani dan Rohani
Yang perlu mendapat
perhatian Anda yang berkaiatan dengan kesehatan jasmani, antara lain :
- Kebutuhan nutrisi harus cukup
- Bebas dari gangguan penyakit
- Kondisi jasmani harus segar (fress)
- Kondisi / fungsi panca indra harus normal
- Disamping kondisi jasmani, tak kalah pentingnya adalah kondisi rohani (psikis) Anda harus benar – benar siap untuk melakukan aktivitas belajar. Ketegangan – ketegangan emosional yang sangat menghambat proses belajar harus segera disingkirkan terlebih dahulu, seperti peraaan sedih, marah, iri, dendam dan lain – lain harus dilenyapkan dari dasar lubuk diri Anda.
4.
Lingkungan
Belajar yang Kondusif
Suasana tempat
lingkungan belajar itu dapat dibedakan antara suasana lingkungan sodial dan
ligkungan non sosial. Yang dimaksud dengan suasana lingkunan non sosial adalah
kondisi tata laksana ruangan tempat belajar dan suasana ruangan temapat
belajar. Tata laksana ruangan tempat belajar benar – benar harus tertata rapi
dan teratur, agar dapat mendukung terciptanya kegiatan belajar dengan baik.
Jangan sekali – kali meletakkan sesuatu yang dapat mengganggu atau yang dapat
memecahkan perhatian Anda, sehingga akan menyulitkan Anda untuk konsentrasi
belajar.
Sedang yang dimaksud
dengan suasana lingkungan sosial adalah faktor hubungan sesama manusia yang
turut mempengaruhi kegiatan belajar seseorang. Hubungan antara sesama manuisia
yang turut mempengaruhi proses belajar seseorang diataranya hubungan subyek
belajar di dalam lingkungan sekolahnya maupun hubungan subyek belajar di dalam
lingkungan masyarakat atau pergaulan.
5.
Sumber
Belajar dan Perlengkapan Belajar
Jika anda ingin
mendapatkan hasil belajar yang baik, tentunya Anda harus mutlak mempersiapkan
sumber – sumber belajar yang cukup mendukung, seperti buku – buku, majalah
ilmiah, media masa, jurnal – jurnal, dan lain – lain. Semakin banyak tersedia
bahasa atau sumber belajar yang dipelajari akan semakin banyak pengetahuan dan
kecakapan yang dikuasai seseorang.
6.
Tehnik
Belajar
Mempergunakan tehnik
belajar dalam belajar akan mempermudah kita untuk melakukan pemusatan konsentrasi
belajar pada pokok pelajaran secara terarah.
Yang dimaksud dengan
tehnik belajar harus simple dan mudah dilaksanakan dan hanya perlu saja dalam
belajar. Tehnik belajar tersebut berintikan sebagai berikut :
- Pertama, upaya yang harus dilakukan adalah penetapan tujuan yan hendak dicapai.
- Kedua, upaya bagaimana mengembangkan cara mendengar, mengembangkan cara membaca atau mengembangkan cara mempergunakan dnegan memakai kata tanya yaitu, bagaimana, mengapa, apa, dimana, siapa dan kapan.
- Ketiga, upaya untuk menyusun rangkuman dan kesimpulan yang dipalajari dengan kata – kata sendiri.
- Keempat, upaya melakukan evaluasi tingkat penguasaan materi pelajaran
- Kelima, upaya melakukan pengulangan bagian – bagian yang belum dikuasai
ssumber : wiralodra